METRUM.ID- Ketua Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Susana F. Kandaimu bersama pengurus pusat PMKRI, Agustinus Neno, mengunjungi Nusa Tenggara Timur (NTT) selama tiga hari sejak Jumad 17 Januari hingga Minggu 19 Januari 2025, pasalnya, ia ingin membawa perubahan, menyatukan visi dan mempererat fraternitas dalam tubuh PMKRI.
Selain itu, mereka juga membawa lima cita-cita besar yang menjadi langkah strategis PMKRI. Lantas apa saja cita-cita itu?.
Lima goals utama yang diusung Susan selama dua tahun masa kepemimpinannya adalah, distribusi kader, literasi nasional, pemberdayaan ekonomi kader, advokasi lingkungan, serta advokasi masyarakat adat dan pemuda adat.
“Kami ingin PMKRI mengambil ruang gerak dalam lima aspek ini. Sebagai presidium, kami akan menjalani TAP MPA di Marauke dan itu mendapat dukungan dari berbagai lembaga,” ujar Susan.
Seperti Apa Perjalanan Susan dan Agustinus Selama di NTT?
Susan dan Agustinus tiba di Bandara El Tari Kupang pada Jumad (17/1) pukul 06:00 WITA. Setibanya di Kupang, Susan melanjutkan perjalanan ke beberapa tempat yang menjadi bagian dari marga PMKRI termasuk cabang Kupang, Kefa dan Atambua. Kehadirannya itu pun disambut baik oleh para ketua cabang regio timor.
Pada hari kedua, Sabtu 18 Januari, Susan bersama rombongan melakukan kunjungan ke beberapa sekolah diantaranya, SMP Don Bosco Atambua, SMAN 1 Atambua, SMP II Kapten, dan SD Lafaekfera.
Menariknya, momen ini bukan sekedar kunjungan, Ketua Pengurus Pusat PMKRI juga berbagi pengalaman bersama siswa tentang pentingnya berorganisasi serta literasi sebagai fondasi dasar kemajuan bangsa. Selain itu, Susan juga membagikan buku bacaan kepada siswa yang hadir sebagai langkah awal mendukung penguatan literasi nasional.
Tak hanya sampai disitu, perempuan asal Marauke itu menjajaki peluang untuk berkolaborasi dengan Aminef, salah satu lembaga yang konsen memberikan beasiswa kepada guru-guru bahasa Inggris. Hal ini sejalan sejalan dengan salah satu tujuannya, yakni meningkatkan kualitas pendidikan dan menyentuh aspek pengembangan sumber daya manusia.
Puncak dari kunjungan itu, Ketua Pengurus Pusat melantik Ketua DPC PMKRI Cabang Atambua, yang berlangsung di Aula Betelalenok Atambua pada Sabtu (18/1/2025) malam.
Di sini, Susan dengan bangga melantik Apolonia Sose sebagai perempuan pertama yang terpilih untuk menakhodai PMKRI Cabang Atambua.
Pada hari terakhir, Minggu 19 Januari 2025, Susan bersama Agustinus dijadwalkan kembali ke Jakarta. Sebelum berangkat, Susan manfaatkan kesempatan untuk bertemu dengan senior dan alumni PMKRI Cabang Kupang.
Dalam pertemuan itu, mereka membahas beberapa topik kunci terkait pengembangan internal organisasi. Para senior dan alumni menyambut hangat kehadiran Susan dan mendukung program-program yang telah dirancang untuk memperkuat PMKRI.
Segalah rangkaian kegiatan ini ditutup dengan makan bersama dan sesi foto bersama dengan nuansa fraternitas yang erat. ***