METRUM.ID – Nusa Tenggara Timur (NTT) segera menyambut pemimpin barunya. Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih periode 2025-2030, Emanuel Melkiades Laka Lena, S.Si., Apt., dan Drs. Jhoni Assadoma, M.Hum., akan dijadwalkan tiba di Kota Kupang pada 1 Maret 2025. Kedatangan mereka bukan sekadar seremonial biasa, tetapi mencerminkan semangat kepemimpinan yang dekat dengan masyarakat.
Sekretaris Daerah Provinsi NTT, Kosmas D. Lana, dalam konferensi pers di Lantai II Kantor Gubernur NTT pada Kamis (27/2/2025), mengonfirmasi rencana kedatangan Melki-Jhoni. Ia menjelaskan bahwa keduanya akan tiba di Kupang setelah menghadiri berbagai agenda, termasuk pelantikan Wakil Bupati di Jakarta pada 20 Februari dan retret bersama kepala daerah lainnya di Magelang. Setelah itu, mereka akan kembali ke Jakarta sebelum akhirnya bertolak ke Kupang pada 1 Maret. Adapun waktu kedatangan pastinya masih akan diumumkan lebih lanjut.
Dalam penyambutannya, Melki-Jhoni memilih untuk memasuki Kota Kupang melalui Terminal 1 Bandara El Tari, bukan terminal VIP. Mereka akan disambut sesuai prosedur protokoler pemerintah, dengan kehadiran para pejabat serta musik yang dibawakan oleh kelompok disabilitas binaan Dinas Sosial Provinsi NTT.
Selain itu, pengalungan selendang akan dilakukan oleh porter bandara, bukan oleh pejabat daerah. Langkah ini menjadi simbol bahwa kepemimpinan Melki-Jhoni berorientasi pada pelayanan kepada masyarakat luas, bukan hanya kepada kalangan elit.
Usai meninggalkan bandara, jalur perarakan menuju Kantor Gubernur NTT (Kantor Sasando) masih akan dikoordinasikan, dengan dua opsi yang dipertimbangkan, yakni melalui Jalan Frans Seda atau Jalan Palapa.
Setibanya di Kantor Sasando, Melki-Jhoni akan disambut oleh anak-anak sekolah yang mewakili 22 kabupaten/kota di NTT, mengenakan pakaian adat masing-masing, di bawah koordinasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Setelah sesi penyambutan, mereka akan menikmati sarapan ringan dengan alunan musik Sasando. Menu yang disiapkan bersifat sederhana, seperti bubur ayam atau soto. Kemudian, agenda berlanjut dengan pelantikan Ketua Tim Penggerak PKK serta serah terima jabatan Bupati dan Wali Kota se-NTT, kecuali Kabupaten Belu.
Menjelang sore, sekitar pukul 16.00, Melki-Jhoni dan rombongan akan menuju Rumah Jabatan Gubernur untuk beristirahat. Di sana, dijadwalkan misa syukur pada pukul 16.30, yang akan dipimpin oleh pastor yang masih akan ditentukan. Acara hari pertama mereka di Kupang akan ditutup dengan jamuan makan malam bersama di Aula El Tari.