Kebangkitan Kristus bukan hanya menjadi kisah, melainkan nyata dalam semangat umat yang terus hidup, bersaksi dan memuliakan nama-Nya-salah satunya lewat suara indah kor Maria Pelindung
METRUM.ID – Kapela Stasi Paundoa, sebuah tempat ibadah sederhana yang berada di Dusun Paundoa, hari ini dipenuhi oleh suasana penuh sukacita dan haru dalam perayaan Misa Paskah.
Di tengah keheningan kapela yang bersahaja, terdengar lantunan suara kor yang luar biasa merdu, membahana dan menggugah hati umat.
Yang istimewa, kor ini terdiri dari para anggota Kelompok Basis Gereja (KBG) Maria Pelindung Watunija, mayoritas berusia 45 tahun ke atas, namun semangat mereka seolah tak lekang oleh waktu.
Meski usia bukan lagi muda, mereka tampil penuh semangat, memadukan suara dengan harmoni dan penghayatan yang mendalam.
Tak hanya bapak dan ibu, beberapa anak muda turut memperkuat formasi ini, menghadirkan semangat lintas generasi yang begitu menginspirasi.
Latihan intensif untuk repetisi pun dilakukan sejak hari Kamis sebelumnya, setiap malam tanpa kenal lelah.
Mama Martina Nona, selaku ketua kelompok Maria Pelindung, mengungkapkan bahwa persiapan kor ini dilakukan dengan penuh komitmen dan cinta.
“Kami memang sudah bertekad menampilkan yang terbaik bagi Tuhan. Latihannya dipimpin langsung oleh ketua OMK Stasi Paundoa, Anak Andik Hardun, yang juga adalah anggota kelompok kami,” ujarnya.
Menariknya, meski dilatih oleh seorang yang jauh lebih muda, para orang tua dalam kor ini menunjukkan sikap rendah hati dan terbuka.
Mereka tidak hanya mendengar, tapi juga menghargai setiap arahan dari pelatih muda tersebut, mencerminkan semangat sinergi dan kasih sejati dalam pelayanan.
Usai misa, umat memberikan sambutan hangat. Banyak yang datang menjabat tangan dan menyampaikan pujian atas penampilan kor yang sangat menyentuh hati.
Salah satu anggota kor, Bapak Yosep Panggu, mengatakan, “apa yang kami nyanyikan hari ini adalah ungkapan cinta kami kepada Kristus.”
“Semangat kebangkitan-Nya memberi kami kekuatan baru untuk terus melangkah, menjalani hidup dengan penuh iman dan harapan,” katanya kepada metrum.id
Kor Maria Pelindung bukan hanya sekadar kelompok paduan suara.
Mereka adalah wajah nyata dari semangat Paskah yang hidup dalam hati umat, membawa gema kasih, harapan, dan kebangkitan dalam setiap nada yang mereka lantunkan.
Di balik suara mereka yang merdu, tersimpan ketulusan iman dan semangat pelayanan yang tak pernah padam.
Seperti yang tertulis dalam Injil Yohanes 20:9, “Sebab selama itu mereka belum mengerti isi Kitab Suci yang mengatakan, bahwa Ia harus bangkit dari antara orang mati.”
Kini, kebangkitan Kristus bukan hanya menjadi kisah, melainkan nyata dalam semangat umat yang terus hidup, bersaksi, dan memuliakan nama-Nya-salah satunya lewat suara indah Kor Maria Pelindung.