METRUM.ID – Sedikitnya 10 kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya termasuk wilayah rawan bencana pergerakan tanah. Hal ini terjadi di tengah cuaca ekstrem yang masih terjadi saat ini.
Kepala Bidang darurat logistik BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Safaat mengatakan, wilayah tersebut di antaranya adalah Kecamatan Bantarkalong, Cineam, Bojonggambir, Parungponteng, Sodonghilir, Taraju, Cibalong, Jatiwaras dan Kecamatan Salawu.
“Iya rawan karena memang kontur tanah yang penuh dengan tebing dan bukit,” kata Safaat, Senin (13/1/2025).
Sementara dengan masih berlangsungnya cuaca ekstrem yang diperkirakan hingga bulan Mei mendatang, Safaat mengingatkan warga di Kabupaten Tasikmalaya untuk meningkatkan kewaspadaan.
Terutama, bagi warga yang berada di daerah rawan dan tinggal di lereng atau perbukitan.
“Sebaiknya warga mengungsi ke tempat aman ketika terjadi cuaca ekstrem di wilayahnya,” tandasnya.
Sementara itu, sebelumnya Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah merilis peta kerawanan gerakan tanah di Jawa Barat, pada bulan Januari.
Wilayah Kabupaten Tasikmalaya salah satunya yang masuk dalam kategori resiko tinggi.