METRUM.ID – DPC XTC Kota Tasikmalaya menduduki 7 kursi di kepengurusan DPD KNPI Kota Tasikmalaya periode 2025-2028. Hal ini diketahui setelah proses yang cukup panjang dalam penentuan formatur organisasi kepemudaan ini.
Sebelumnya, DPD KNPI Kota Tasikmalaya telah menggelar Musyawarah Daerah (Musda) di Gedung GGM, Komplek Dadaha, Kamis (30/1/2025). Hasilnya, Dhani Tardiwan terpilih sebagai ketua yang akan menahkodai DPD KNPI Kota Tasikmalaya pada periode 2025-2028.
Adi Riadi Firmansyah, A.Md., Par. yang merupakan Ketua DPC XTC Kota Tasikmalaya kini diamanahi untuk menjadi Ketua Bidang Industri Perdagangan dan Pemberdayaan UMKM.
Sementara Sekretaris Jenderal DPC XTC Kota Tasikmalaya Heru Muchtar menduduki Wakil Sekretaris, Helmi Setiawan di Bidang Politik, Hukum, dan Ham (Polkumham), Fajar Dwi Putra di Bidang Pendidikan, Sosial, dan Kebudayaan, Shendy Selamet Cahyadi di Bidang Antar Lembaga, dan Rifa Try Adhitya dipercaya di Bidang Komunikasi dan Informasi Digital.
Usai dipercaya mendapatkan 7 kursi di DPD KNPI Kota Tasikmalaya, Adi Riadi mengatakan siap menjalankan tugas yang diberikan demi kemajuan Kota Tasikmalaya.
“Kami siap berperan sesuai tupoksinya masing-masing dan juga siap untuk memberikan ide serta gagasan untuk kemajuan DPD KNPI Kota Tasikmalaya juga kemajuan Kota Tasikmalaya,” kata Adi Riadi Firmansyah kepada metrum.id, Kamis (27/2/2025).
Program prioritas DPD KNPI Kota Tasikmalaya
Saat diwawancarai Metrum.id melalui sambungan telepon pada Rabu (5/2/2025), Dhani menyebut ada dua unggulan yang akan sesegera mungkin dilaksanakan, yakni pembangunan Graha Pemuda tahap kedua dan mengupayakan dibuatnya Perda Kepemudaan di Kota Tasikmalaya.
“Saya tentu akan melanjutkan program yang belum terselesaikan seperti pembangunan Graha Pemuda dan Perda Kepemudaan, mengingat, para pemuda hari ini sangat membutuhkan payung hukum yang jelas,” tuturnya.
“Dan saya banyak belajar dari para pemimpin KNPI terdahulu, dengan berbagai karakter kepemimpiannya dan saya akan meramu itu untuk bisa lebih baik ke depan,” sambungnya.
Selain melanjutkan dua program itu, Dhani juga mengatakan akan konsen pada isu-isu penting yang menyangkut kepemudaan di Kota Tasikmalaya. Di antaranya terkait advokasi dan penanggulangan sampah.
“Banyak isu-isu kepemudaan yang harus menjadi perhatian. Selain itu, berbagai kegiatan kepemudaan pun akan kita dorong lebih masif ke depan,” ujarnya.
