POLITIK

Aurum O. Titu Eki, Wakil Bupati Perempuan Pertama Kupang

×

Aurum O. Titu Eki, Wakil Bupati Perempuan Pertama Kupang

Sebarkan artikel ini
Wakil Bupati Kupang Aurum O. Titu Eki bersama Presiden RI ke-7 Joko Widodo. Foto: Dok. Aurum Titu Eki
Wakil Bupati Kupang Aurum O. Titu Eki bersama Presiden RI ke-7 Joko Widodo. Foto: Dok. Aurum Titu Eki

METRUM.ID – Aurum O. Titu Eki, S.Ars., M.Ars. mendampingi Yosef Lede S.H. bakal memimpin Kabupaten Kupang dalam 5 tahun mendatang. Mereka dilantik hari ini oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Jakarta, Jakarta.

Pada gelaran Pilkada Kabupaten Kupang 2024, Yosef Lede – Aurum O. Titu Eki memperoleh 32.31 persen suara.

Pasangan yang diusung Partai Gerindra, Partai Solidaritas Indonesia, dan Partai Gelora ini menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kupang terpilih untuk 2025-2030.

Sosok Aurum Obe Titu Eki, Lahir 09 April 1998 merupakan politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Kini segera resmi menjadi Wakil Bupati Kupang di usia 27 tahun. Aurum Obe Titu Eki merupakan Putri dari Ayub Titu Eki, Bupati Kupang 2 Periode.

Aurum menyelesaikan pendidikan S1 dan S2 nya di Universitas Trisakti Jakarta dengan gelar Sarjana Arsitektur (S.Ars) lulus pada 2020 dan Magister Arsitektur (M.Ars) lulus pada 2022.
Dia juga merupakan alumni dari SD angkasa Penfui lulusan 2010, SMP Negeri Kristen Mercusuar Kupang lulusan 2013 dan SMA Katolik Giovanni Kupang lulusan 2016.

Selain riwayat pendidikannya, Aurum juga berprofesi sebagai Freelance Designer dan tergabung dalam Forum Politisi Muda Indonesia (FPMI). Ia juga menjabat sebagai Bendahara Yayasan Eke Tetus.

Aurum juga pernah tercatat sebagai salah satu Wakil Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra kabupaten Kupang pada tahun 2021 sampai tahun 2022. Usai menjadi pengurus di Partai Gerinda Kabupaten Kupang, Aurum kemudian berpindah ke PSI dan menjabat sebagai Wakil Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PSI NTT pada 2022.

Aurum mencatat sejarah sebagai Wakil Bupati perempuan pertama di Kabupaten Kupang. Dia pun memberikan warna baru dalam dunia politik. Kehadirannya menjadi angin segar dan harapan baru bagi masyarakat yang merindukan kepemimpinan lebih baik.

Saat awal mencalonkan diri, Aurum masih diragukan lantatan usianya yang baru 25 tahun dan dianggap belum matang di dunia politik. Namun, perempuan single alumni pascasarjana Universitas Trisakti Jakarta berhasil meyakinkan masyarakat melalui visi dan program yang relevan yakni Kabupaten Kupang Emas.

Aurum berkomitmen menjalankan tugasnya dengan transparansi, inovasi, dan keberpihakan kepada rakyat.